In construction work, Heavy equipment plays an important role in supporting project productivity. However, before being used every day, Heavy equipment needs to go through a daily pre -operating examination stage (P2H). For those who don't know, P2H is the first step taken to ensure the condition of the device is safe and functioning properly.
This examination includes various important aspects, such as a hydraulic system, was, rem, ban atau track, serta komponen kontrol lainnya. Meski terlihat sederhana, P2H sangat berpengaruh terhadap keselamatan kerja, mencegah kerusakan yang tidak diinginkan, serta membantu memperpanjang usia pakai alat.
Dengan melakukan P2H secara konsisten, proyek dapat berjalan lebih efisien, minim risiko, dan alat berat tetap dalam kondisi optimal setiap harinya. Selengkapnya simak di bawah ini!
Apa Itu P2H (Pemeriksaan Pra Operasi Harian) Heavy Equipment?
P2H (Pemeriksaan Pra Operasi Harian) adalah proses pemeriksaan rutin yang dilakukan setiap hari sebelum alat berat digunakan untuk memastikan kondisi alat dalam keadaan siap dan aman dioperasikan.Tujuan sistem kerja ini untuk memastikan bahwa seluruh komponen alat berada dalam kondisi prima dan aman untuk digunakan.
Apa saja proses dari P2H alat berat? Proses ini meliputi pemeriksaan sistem penting seperti hidrolik, was, rem, kelistrikan, serta kondisi fisik seperti ban, track, atau lampu penerangan. Usually, pemeriksaan ini dilakukan oleh operator atau teknisi sebagai bagian dari rutinitas harian di proyek. Meski terlihat sederhana, P2H sangat penting untuk mencegah gangguan teknis, ya.
Fungsi P2H dalam Operasional Alat Berat
Pemeriksaan Pra Operasi Harian (P2H) berfungsi sebagai langkah awal untuk memastikan alat berat siap digunakan secara aman dan optimal setiap harinya. Dengan melakukan P2H, operator bisa mendeteksi lebih awal adanya kerusakan atau keausan komponen, sehingga perbaikan bisa dilakukan sebelum masalah berkembang lebih besar dan mengganggu jalannya pekerjaan. Fungsi ini sangat penting untuk menjaga kelancaran operasional dan mencegah waktu henti (downtime) yang tidak diinginkan.
Selain mendukung efisiensi kerja, P2H juga berperan penting dalam menjaga keselamatan kerja di lapangan. Alat yang sudah diperiksa dengan baik akan mengurangi risiko kecelakaan. P2H juga membantu memperpanjang masa pakai alat berat karena kerusakan bisa dicegah sejak dini.
Manfaat P2H Alat Berat bagi Proyek Konstruksi
In construction project, pemeriksaan harian alat berat (P2H) memegang peranan vital dalam menunjang aktivitas kerja di lapangan. Pelaksanaan P2H memberikan sejumlah manfaat, di antaranya sebagai berikut:
- Meningkatkan produktivitas proyek
- Membantu perencanaan perawatan berkala
- Memudahkan identifikasi kebutuhan suku cadang
- Meningkatkan keandalan alat di lapangan
- Mendukung pencatatan log operasional alat
- Mendeteksi kebocoran atau gangguan teknis lebih awal
Apa Saja yang Dicek dalam P2H Alat Berat?
Pemeriksaan dan perawatan harian (P2H) adalah aktivitas penting yang dilakukan sebelum alat berat dioperasikan. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa semua komponen alat berada dalam kondisi aman dan layak untuk digunakan. Meski terlihat sederhana, P2H sangat membantu mencegah kerusakan mendadak serta mengurangi risiko kecelakaan kerja. Berikut beberapa hal yang dicek dalam sistem P2H.
1. Excavator
- Pemeriksaan oli mesin dan oli hidrolik
- Cek kebocoran pada sistem hidrolik
- Kondisi track (chain) dan tension-nya
- Pemeriksaan sistem kelistrikan dan aki
- Lampu kerja, horn, dan alarm
- Panel indikator: temperature, the pressure was, dan level bahan bakar
- Kebersihan dan kondisi kabin operator
- Sistem rotasi boom dan lengan (slewing)
- Kondisi bucket dan pin sambungan
2. Bulldozer
- Kondisi track shoe dan tension rantai
- Pemeriksaan oli mesin, oli hidrolik, dan oli transmisi
- Sistem blade: continuation, silinder hidrolik, dan pelumasan
- Panel indikator dan lampu peringatan
- Sistem pengereman dan kopling
- Pemeriksaan bahan bakar dan kemungkinan kebocoran
- Fungsi lampu kerja dan klakson
- Sistem pendingin radiator
- Kelistrikan dan aki
3. Wheel Loader
- Kondisi ban (tekanan angin dan keausan)
- Pemeriksaan oli mesin, oli transmisi, dan hidrolik
- Sistem pengereman dan kemudi
- Panel indikator dan alat ukur (fuel gauge, oil pressure)
- Kondisi bucket, linkage, dan pin
- Lampu depan, lampu mundur, serta klakson
- Sistem kelistrikan: aki, cable, dan konektor
- Pemeriksaan sistem bahan bakar
- Kabin operator: glass, wiper, dan sabuk pengaman
4. Dump Truck
- Tekanan dan kondisi ban
- Pemeriksaan oli mesin, rem, dan power steering
- Sistem pengereman (rem utama dan parkir)
- Lampu depan, rem, sein, dan klakson
- Panel indikator: suhu mesin, the pressure was, fuel
- Sistem hidrolik bak (dumping)
- Pemeriksaan kebocoran bahan bakar dan oli
Siapa yang Bertanggung Jawab Melakukan P2H?
Pemeriksaan dan Perawatan Harian (P2H) alat berat adalah tanggung jawab bersama yang melibatkan beberapa pihak di lapangan. Setiap orang memiliki peran masing-masing agar alat berat tetap aman dan siap digunakan. Ini dia orang yang terlibat dalam pelaksanaan P2H:
- Operator alat berat
Operator alat berat bertugas melakukan pemeriksaan awal sebelum alat digunakan. Mereka mengecek kondisi fisik alat, was, light, indikator, serta memastikan tidak ada kebocoran atau kerusakan yang terlihat.
- Teknisi atau mekanik
Jika operator menemukan masalah saat pengecekan, teknisi atau mekanik alat berat akan menangani pemeriksaan lebih lanjut dan melakukan perbaikan atau penggantian komponen jika diperlukan.
- Mandor atau pengawas proyek
Mandor atau pengawas memastikan checklist P2H telah diisi dengan benar dan alat dalam kondisi layak pakai sebelum mulai bekerja. Mereka juga ikut memantau pelaksanaan P2H secara keseluruhan.
Contoh Formulir P2H Alat Berat
Formulir P2H (Pemeriksaan dan Perawatan Harian) berfungsi sebagai panduan sekaligus bukti tertulis bahwa alat berat telah melalui proses pemeriksaan sebelum digunakan. Formulir ini memuat daftar komponen yang harus diperiksa oleh operator, lengkap dengan kolom untuk centang, catatan kondisi, serta tanda tangan. Berikut contoh formulir yang dapat Anda lihat.
| No | Item Pemeriksaan | Baik ✔ | Rusak ✖ | Keterangan | TTD Operator |
| 1 | Oli mesin | ||||
| 2 | Air radiator | ||||
| 3 | Baterai & koneksi terminal | ||||
| 4 | Sistem pengereman | ||||
| 5 | Lampu depan & belakang | ||||
| 6 | Klakson | ||||
| 7 | Body kendaraan |
Ingin Proyek Bebas Alat Mogok? PSU Siap Sediakan Alat Berat dengan P2H Terjamin
Setelah mengetahui pembahasan seputar pentingnya P2H alat berat, siapa yang tidak mau pekerjaannya berjalan lancar? Percayakan saja pada PT Perkasa Sarana Utama (PSU) sebagai vendor alat berat. Setiap unit alat berat yang disewakan telah melalui Pemeriksaan dan Perawatan Harian (P2H) secara rutin dan ketat sebelum dikirim ke lokasi kerja.
Tim operator dan teknisi PSU melakukan pengecekan menyeluruh pada bagian-bagian penting, starting from the machine, hydraulic system, rem, hingga kelistrikan, demi memastikan alat siap digunakan tanpa risiko kerusakan mendadak. Prosedur ini menjadi bagian dari komitmen kami untuk memberikan layanan terbaik dan menjaga produktivitas proyek Anda tetap optimal.
Anda bisa melakukan pemesanan secara online tanpa harus datang ke lokasi. Konsultasikan kebutuhan proyek Anda bersama tim ahli kami melalui WhatsApp di 0811-358-378 atau kirim email ke rent@psualatberat.com. Jangan lupa follow Instagram kami di @psualatberat untuk mendapatkan update terbaru, tips proyek, dan berbagai penawaran menarik lainnya. PSU siap mendukung proyek Anda, kapan pun dan di mana pun.
